2018/05/21 03:40
Ini pertama kali aku berkencan dari media online, kami pun sepakat untuk menonton di kawasan cikini dan setelah menonton kami pun larut dalam obrolan panjang lebar, terutama mengenai pelatihan yang akan diikuti Ani selama 1 bulan di Jakarta. Dan tak terasa, hari sudah sore menjelang malam. Karena Ani datang ke bioskop dengan taksi, maka aku menyatakan siap mengantarnya pulang, dan ia langsung mengiyakannya.
Pukul 19.30kami meninggalkan bioskop menuju kawasan Cinere, tempat Yuliani menginap. Di perjalanan, obrolan kami makin berkembang. Mungkin karena sudah merasa akrab, Ani berani menceritakan soal diri dan keluarganya.
Kegetiran terlihat menghias wajahnya. Entah kenapa, spontan aku jatuh iba, seakan aku ingin mengobati luka dihatinya. Laju kendaraan ku perlambat, kemudian aku raih tangan dankuremas jari-jarinya yang halus mulus. Ani diam saja, saat aku mendaratkan kecupan di pipinya dan berlanjut ke hal yang lebih intim dan sampai di rumah kami menuntaskan apa yang telah kami mulai di mobil.